WPA 2012

WPA (World Prayer Assembly) yang akan diadakan pada tanggal 14-18 Mei 2012 di Jakarta diharapkan akan menjadi sebuah gelombang baru yang secara strategis akan menyatukan serta memperlengkapi gerakan doa dan misi global. Dengan ekspektasi 3000 peserta dari luar negeri dari 220 negara,ditambah 3000 peserta dari dalam negeri, yang kesemuanya berasal dari tataran para pemimpin Kristen sedunia.

WPA 2012 diyakini akan menjadi momentum kegerakan Roh Kudus yang akan mengubah dunia. Dalam penyelenggaraan nanti Indonesia akan didampingi Korea Selatan sebagai co-host, mengingat pengalaman negara ginseng tersebut pernah menjadi tuan rumah WPA pertama tahun1984. Disamping itu WPA juga akan didukung sepenuhnya oleh International Prayer Council (IPC) dan Global Day of Prayer (GDP).

Kesatuan Tubuh Kristus, 5/5/2005 (Para pemimpin gereja -gereja dari PGI, PGLII, PGPI, PBI, BK, GMAHK, GOI dan KWI.

Menurut Daniel Pandji selaku Sekum Panitia WPA 2012 bahwa acara ini merupakan kehormatan untuk Indonesia,karena tidak berharap bisa menjadi tuan rumah karena ada tiga negara lain yang juga dicalonkan yakni Brazil, Korea Selatan dan Nigeria.

Adapun terpilihnya Indonesia sebagai penyelenggara disebabkan oleh KESATUAN TUBUH KRISTUS yang selama ini terjalin dengan baik yang menurut kalangan dari luar negeri hal ini bisa menjadi teladan bagi negara-negara lain.

Sementara itu tujuan utama yang diusung oleh WPA 2012 adalah melihat kemuliaan Allah bagai samudera menutupi bumi (Habakuk 2:14) serta digenapinya doa Tuhan Yesus agar tubuh Kristus menjadi satu sehingga dunia akan tahu bahwa IA adalah Tuhan dan Juruselamat manusia (Yoh 17:21).

WPA kali ini banyak berkaca pada apa yang dialami oleh gereja Tuhan ketika gerakan doa meledak menjadi kegerakan global seiring dilaksanakannya WPA 1984 di Korea Selatan, saat itu dikenal dengan sebutan International Prayer Assembly. Hasil dari perlehatan akbat tersebut adalah terhubungnya dunia market place, misi dan doa dari semua denominasi gereja.

Setiap jaringan doa dari masing-masing negara yang akan berkumpul nantinya diharapkan bertemu dengan mereka yang saat ini terlibat langsung dalam pelayanan tujuh gunung atau pilar yaitu agama, bisnis, pendidikan, pemerintahan, keluarga, hiburan dan media. Dari sana akan dilakukan kordinasi global untuk memuluskan jalan penginjilan ke penjuru dunia, membangkitkan kembali gereja Tuhan, menyalakan api kebangunan rohani serta menggalakkan berbagai kegiatan sosial kemanusiaan untuk komunitas sekitar.

Akan ada 20.000 pendoa anak yang akan turut ambil bagian dalam acara ini. Langkah mengedepankan anak-anak merupakan tindakan profetik serta konkrit dimana gereja Tuhan akan kembali memperhatikan jendela 4/14 sebagai fokus utama pelayanan. Generasi anak-anak akan menjadi tonggak dan pilar keluarga, gereja serta bangsa di masa mendatang. Gereja tidak bisa mengabaikan mereka seperti selama ini terjadi dimana pelayanan anak hanya sebagai pelengkap di gereja Tuhan. Melalui WPA 2012 anak-anak akan dibangkitkan serta dipersiapkan untuk menjadi calon pemimpin di masa mendatang.

Keduapuluh ribu pendoa anak ini akan berkumpul pada puncak acara WPA 2012 di Gelora Bung Karno yang menjadi tempat diselenggarakannya acara ini. Acara ini akan dipancarkan langsung via satelit ke 200 kota di seluruh Indonesia dimana diperkirakan akan disaksikan 2 juta umat Tuhan. Selain itu puluhan juta lainnya di seluruh dunia akan menyaksikan acara ini yang rencananya akan dipancarkan juga via satelit ke beberapa stasiun televisi Kristen.

(sumber: Charisma Indonesia / wpa.org)